Interview Sara Dan Aiko Di Majalah Bass Magazine Edisi April 2017 - Sakura Gakuin Indonesia

Interview Sara Dan Aiko Di Majalah Bass Magazine Edisi April 2017


Minewaki Ikuo (CEO Tower Records)
Negishi Takamune
Untuk "Unit yang terbatas pada masa pertumbuhan" Sakura Gakuin, bulan maret adalah waktunya untuk kelulusan...
Sementara itu, di album ke-7 mereka "Sakura Gakuin 2016 Nendo ~Yakusoku~"yang baru saja di umumkan, beberapa lagu yang ada telah di rekam ulang dengan versi band...
Produser suara dan pemain bass lagu-lagu itu adalah Negishi Takamune. Dan orang yang telah mengamati grup ini sejak pembentukannya, adalah Representative Director Tower Records Minewaki Ikuo.
Sekarang, bersama dengan Ketua Osis Kurashima Sara dan Wakilnya Yamaide Aiko, yang sedang mempersiapkan acara kelulusan tahun ini, Sekarang kami akan mengadakan interview bersama 4 orang ini!
"Sebenarnya Sakura Gakuin selalu memiliki sisi 'Rock', dan itu aka terlihat jalas ketika kalian mendengar versi band dari lagu-lagu mereka." (Minewaki Ikuo)
--Pertama-tama, bisakah kalian beritahu perasaan kalian tentang album tebaru kalian "Sakura Gakuin 2016 Nendo ~Yakusoku~", yang mana ada 5 lagu didalamnya yang di rekam ulang dengan versi band.
Kurashima : Di album itu ada lagu yang masih dinyanyikan sampai sekarang, tapi kali ini -bersama dengan lagu yang baru- lagu itu telah di ubah menjadi versi band. Saat nendo 2016 kami bisa menampilkannya saat musim panas ("Shuoh Gakuen Gasshoubu" pada Agustus 2016), dari banyaknya tantangan yang telah kami coba, saya pikir gagasan tentang versi band ini benar-benar sesuatu yang baru!
Yamaide: Karena diubah menjadi versi band, kesan tentang lagunya juga berubah. Bahkan tentang tariannya, tidak seperti biasanya. Kami berpikir untuk menyesuaikan tarian kami agar sesuai dengan kesan dari lagunya, bahkan dari sudut pandang "penampilannya" juga sangat baru.
--Minewaki-san,menurut and bagaimana konsep dari suara Sakura Gakuin?
Minewaki : Sakura Gakuin tidak memiliki kesan rock dari penampilan dan konsepnya, tapi suara mereka -sejak dari awal- adalah hard-core rock. Khususnya pada suara gitarnya, kesannya akan selalu seperti "pasti suara itu dihasilkan oleh orang yang bising". Melodi lagunya juga bagus, meskipun kesan rock-nya tidak terlalu terlihat, tapi sebenarnya itu ada bahkan sejak awal lagu, dengarlah versi band ini dan kalian pasti akan paham.
Negishi : Aku aransemen lagunya agar semua orang bisa menyanyikan dengan lebih bersemangat,tapi sebenarnya image dari lagunya tidak banyak berubah. pada dasarnya mereka adalah pop, tapi jika diclassifikasikan lebih luas bisa juga disebut rock. Berdasarakan live perform mereka saya katakan itu adalah rock.
Minewaki : Dari sudut pandang perasaan kalian akan merasakan kesan rocknya (ketawa). Ketika mendengarkan lagu dari idol lain, apakah kalian merasa bahwa lagu kalian berbeda?
Yamaide : Sangat!, saya pikir suara dari gitarnya memang keren. Khususnya sekarang, di versi bandnya aku mencoba mendengarkannya dengan lebih seksama dan sungguh bagian kerenya meningkat!
Minewaki : Ya itu benar. Aku selau terseyum lebar ketika mendengarkan versi band ini (ketawa). Khususnya pada live perform baru-baru ini, ketika aku mendengar versi band dari "Song For Smiling" saya merasa "Ah, ini".
Negishi : Ya, aku ingin orang-orang dengan mudah merasakan versi aslinya, aku ingin memberikan senyuman untuk mereka yang bisa merasakannya, menambahkan bagian humor itu adalah kebiasaanku (Ketawa). Kami bisa melakukan hal yang kami sukai dan saya rasa perasaan ini harus disampaikan. Aku ingin agar perasaannya ini bisa tersampaikan ke semua member dan para penonton.
Kurashima : Terima kasih banyak!
--Apa pengaruh dari perubahan suara ini pada saat perform?
Kurashima : Dibandingan dengan versi aslinya, pada versi bandnya ada beberapa bagian ketika suara musiknya ringan, jadi kami harus lebih menyadari bagian itu dan pada saat itu kami benar-banar harus menunjukkan kemampuan bernyanyi kami.
Yamaide : Kali ini, lebih banyak bagian musik yang keras, jadi kami pikir itu tidak kehilangan bagian itu untuk menunjukkan perasaan kami melalui liriknya sehingga perasaan kami akan tersampaikan ke penonton. Akhir-akhir ini, aku rekaman pertama kali dari semua member, dan di lembaran musik ini kalian bisa melihat aku menulis beberapa catatan tentang bagaimana penampilan yang aku inginkan dari mereka. Khususnya pada bagian paduan suara, aku ingin perasaan kami bersatu. Dan saya pikir kalian bisa merasakannya di lagu-lagu ini.
Kurashima : Dan juga, "Song For Smilling" memiliki suasana yang ceria, tapi menurutku pada versi bandnya bisa terasa lebih hidup. Bahkan dari sudut pandang tariannya, pada bagian kami mengangkat kaki dan meyentuh tumit dengan tangan, pada setiap bagian ini memberikan perasaan menarik kepada penonton.
Minewaki : Pada bagian bass pada lagu itu.. sangat Motown, kan?
Negishi : Ya.. Aku merasa seperti aku bisa melakukan semua yang ku mau (ketawa). Tapi kamu tau, lagu itu sangat cocok denga Sakura Gakuin. Lagunya bagus dan liriknya bersemangat. Aku sangat ingin bangak orang melihat mereka.
--Pada perkembangan dunia idol saat ini, menurut Minewaki apa bagian khusus dari Sakura Gakuin?
Minewaki : Kata idol tidak menunjukkan sebuah genre musik, saat ini tidak ada batasan dan sekarang banyak group yang memakai unsur rock sebagai ciri khas mereka. Bagiku, aku sangat terkesan ketika sekitar 10 tahun Buono! muncul dengan konsep rock secara penuh. Sejak saat itu, saya merasa mulai banyak grup terkenal yang menggunakan konsep rock. Diantaranya, musik Sakura Gakuin yang pada dasarnya tidak biasa. Watak dan warna lagunya konsisten. Maka dari itu saya pikir versi band ini sangat cocok.
Negishi : Berdasarkan kesan idol, komposisinya sedikit berlebihan, ada beberapa melodi yang menekan satu lagu dan aransemennya sangat kompleks, jadi terkadang terjadi masalah ketika ingin memgingat lagu itu. Tapi di lagunya Sakura Gakuin pada melodinya bisa membuatmu ingin menyanyikan lagu itu dengan sendirinya. Kualitas komposisinya sangat tinggi, jadi tingkat kebebasannya juga tinggi. Kualitas komposisinya sangat menonjol.
Minewaki : Komposisi music idol saat ini, juga berpusat pada aktivitas sehari-hari. Jadi kencenderungan untuk BPM meningkat, saya pikir mungkin target batas kepuasan performer dan penonton berlebihan, menyebabkan peningkatan aransemen yang ekstrim.
--Di beberapa situasi, komposisi milik Sakura Gakuin memberikan kesan yang berbeda.
Negishi : Itu benar. Batasan kesempurnaan sebagai pop yang jenius itu tunggi. Maka dari itu, bahkan ketika kami menawarkan untuk melakukan apapun yang kita inginkan ketika aransemen,Saya pikir saya tidak harus mengubah kualitas komposisi pada semua bagian. Saya benar-benar memperhatikan bagian ini.
"Ketika aku mendengarkannya di dalam mobil dengan suara keras, secara tidak sadar aku ikut bernyanyi (ketawa)" Negishi Takamune.
--Apa yang Minawaki-san pikirkan setelah mendengarkan versi bandnya?
Minewaki : Ketika aku mendengarkannya lewat headphone untuk pertama kalinya, aku merasa ingin menaikan volumenya setelah sekian lama (ketawa).
Negishi : Biasa aku tidak mendengarkan ulang lagu yang aku kerjakan, tapi setelah mendengarkannya lagi, saya pikir ini bagus. Ketika aku mendengarkannya di dalam mobil dengan suara keras, secara tidak sadar aku ikut bernyanyi bagian "wow, wow" or "Ready steady GO!" (ketawa)
Kurashima/Yamaide : Ahahaha!
Minewaki : Tidak banyak lagu rock idol yang bisa membuatmu ingin meningkatkan volume, Tapi keinginan untuk meningkatkan volume ini sangat penting. Itu membuat mengingat ketika aku berumur 18 tahun dan aku mendengar untuk pertama kalinya "Clash City Rockers" yang dinyanyikan oleh The Clash (1987). Dari riff gitar di "Makeruna! Seishun Hizakozou" aku bisa merasakan dorongan yang sama seperti band punk The Clash atau Ramones. Dan aku pikir menonton penampilan ini di panggung cukup sulit. Pada upacara kelulusan tahun lalu (The Road to Graduation 2015 Final ~Sakura Gakuin 2015 nendo Kirameki No Kakera~") aku dapat tiket di baris ke-2 (ketawa) dan saat "Mezase! Super Lady!" aku bisa mendengar suara langkah kaki di panggung.
Yamaide : Tentu saja, karena di lagu itu perpidahan posisinya sangat cepat.
Minewaki : Lagu dan posisinya sangat cepat berganti, dan aku bisa mendengar kerasnya suara dari suara langkah kaki. Dari penampilan biasanya, tidak akan sekeras ini. Tapi saat itu aku berpikir "Sungguh, ini rock". Omong-omong, "Song For Smiling" terinspirasi dari Motown genre.
Kurashima/Yamaide : Heeh~!
Negishi : dan setelah itu era pergerakan punk datang dan band "The Jam" yang mirip Motown music lahir.
Minewaki : Ada lagu yang berjudul "Town Called Malice"
Negishi : Ya, ya! Aku ingin mununjukkan kenikmatan saat mendengarkan lagu itu ke "Song For Smiling"
Kurashima/Yamaide : Ya!
Minewaki : Dan juga, "Otomegokor" juga menarik.
Negishi : Itu agak mirip Blur (ketawa) "Song 2" (di album blur)
Minewaki : Ketika aku mendengarkan itu aku pikir "ah, ini Blur!" (ketawa). Oleh sebab itu Sakura Gakuin menyanyikan lagu yang di buat dari lagu-lagu bersejarah.
Kurashima/Yamaide : Luar biasa!
Negishi : Dengan cara ini, jika ada orang yang ingin melintasi era rock, mereka bisa belajar dari komposisi saat ini.
Minewaki : Saya pikir semua orang harus mencoba untuk mendengar lagu-lagu ini.
Kurashima/Yamaide : Ya, kali akan mendengarkannya!
--Terakhir, apa pendapat kalian tentang pekerjaan ini.
Kurashima : Pekerjaan ini mungkin menjadi yang terakhir di masa sekolahku, tapi secara pribadi ini bukan yang terakhir. Tapi tahun ini adalah tahun kelulusanku, jadi aku bisa merasakan cepatnya waktu berlalu.
Yamaide : Tahun lalu, ketika Shirai-chan yang bergabung dengan grup bersamaku lulus aku merasa kesepian, tapi aku selalu berpikir untuk mengantarkan lulusan dengan senyuman setiap tahun. Aku juga akan melakukan hal yang sama dengan senyuman untuk Sara dan Mirena..
Negishi : Bagaimanapun, aku akan sangat senang jika semuanya bisa tersenyum. Aku akan berusaha yang terbaik, jadi kalian kuga berusahalah yang terbaik!
Minewaki : Setiap acara Sakura Gakuin benar-benar menarik, dan aku selalu melihat mereka, aku tidak ingin ragu. Dengan adanya mereka upacara kelulusan dan upacaramasuknya murid baru bisa dilaksanakan. Di nendo 2016 mereka juga memainkan drama panggung dan mereka akan tumbuh ketika mencoba hal-hal baru. Saya selalu berpikir bahwa kualitas mereka tinggi dan selalu memperhatikan mereka. Dan juga jika mereka tetap melakukan pertunjukan live dengan kecepatan seperti ini mudah bagi kita orang tahun 50an (ketawa). Aku juga akan datang saat upacara kelulusan, jadi tolong jaga kesehatan dan lakukanlah yang terbaik!
Yamaide : Di setiap saat ketika kami melakukan suatu pekerjaan aku bisa merasakan bagaiman Sakura Gakuin selalu di kelilingi orang-orang yang selalu mendukung dan membantu kami. Di atas semua itu, kali ini mereka membuatkan versi band untuk kami.. Aku inging bisa menyampaikan perasaan terima kasih ini di panggung, jadi tolong terus dukung kami di kemudian hari!
Kurashima : Aku sangat berterima kasih mereka membuat versi band ini untuk kami, dan mereka juga telah mendukung kami sejak awal. Dengan penampilan kami aku ingin menyampaikan semua perasaan terima kasih ini kepada semua orang yang datang dan melihat kami, dan kepada semua orang yang telah mendukung kami.
Previous
Next Post »